Ternyata Bukan Karena Jambu Biji Atau Cabai yang Menyebabkan Usus Buntu, Seperti ini Penjelasan Dokter
Kamis, 19 Januari 2017
Tambah Komentar
Duniainformasikesehatan.com - Selama ini kebanyakan masyarakat meyakini jika penyebab usus buntu itu adalah mengonsumsi jambu biji dan juga cabai.
Padahal nyatanya, keyakinan itu tidak benar sama sekali loh. Sebab, dilihat dari banyak kasus radang usus buntu yang terjadi, disebabkan bukan karena sering makan cabai dan jambu biji.
Seorang dokter spesialis gizi klinik Inge Permadhi mengungkapkan, radang usus sebenarnya disebabkan karena kurang minum atau tubuh kekurangan cairan.
“Penyebab usus buntu kalau diperiksa ternyata bukan ada biji cabai yang masuk, tapi sering karena ada feses, kotoran yang hitam, yang kering, masuk ke usus buntu,” terang Inge di Jakarta, Selasa (22/6/2016), seperti dilansir Travel.Tribunnews.com.
Menurut Inge, meskipun sudah banyak makan serat, tapi jika kurang minum maka tetap saja sulit untuk mendorong sisa makanan ke luar dari tubuh.
Sedangkan dalam usus, serat berbentuk menggumpal sehingga tubuh membutuhkan banyak cairan untuk mengembangkan makanan tersebut dan kemudian memicu buang air besar.
Kurangnya mengonsumsi cairan bisa menyebabkan kotoran jadi menumpuk dan akhirnya jadi sembeli atau buang air besar yang tidak lancar.
Sisa kotoran yang tidak teruang dari tubuh pun bisa terjebak di usus buntu dan lama-kelamaan akan mengeras lalu menghalangi akses ke usus buntu.
Hal ini lah yang bisa menyebabkan peradangan di usus buntu. Oleh sebab itu, kita harus banyak mengonsumsi cairan, dan dokter selalu menyarankan agar mengonsumsi 8 gelar air putih dalam sehari untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. (*)
Padahal nyatanya, keyakinan itu tidak benar sama sekali loh. Sebab, dilihat dari banyak kasus radang usus buntu yang terjadi, disebabkan bukan karena sering makan cabai dan jambu biji.
Seorang dokter spesialis gizi klinik Inge Permadhi mengungkapkan, radang usus sebenarnya disebabkan karena kurang minum atau tubuh kekurangan cairan.
“Penyebab usus buntu kalau diperiksa ternyata bukan ada biji cabai yang masuk, tapi sering karena ada feses, kotoran yang hitam, yang kering, masuk ke usus buntu,” terang Inge di Jakarta, Selasa (22/6/2016), seperti dilansir Travel.Tribunnews.com.
Menurut Inge, meskipun sudah banyak makan serat, tapi jika kurang minum maka tetap saja sulit untuk mendorong sisa makanan ke luar dari tubuh.
Sedangkan dalam usus, serat berbentuk menggumpal sehingga tubuh membutuhkan banyak cairan untuk mengembangkan makanan tersebut dan kemudian memicu buang air besar.
Kurangnya mengonsumsi cairan bisa menyebabkan kotoran jadi menumpuk dan akhirnya jadi sembeli atau buang air besar yang tidak lancar.
Sisa kotoran yang tidak teruang dari tubuh pun bisa terjebak di usus buntu dan lama-kelamaan akan mengeras lalu menghalangi akses ke usus buntu.
Hal ini lah yang bisa menyebabkan peradangan di usus buntu. Oleh sebab itu, kita harus banyak mengonsumsi cairan, dan dokter selalu menyarankan agar mengonsumsi 8 gelar air putih dalam sehari untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. (*)
Belum ada Komentar untuk "Ternyata Bukan Karena Jambu Biji Atau Cabai yang Menyebabkan Usus Buntu, Seperti ini Penjelasan Dokter"
Posting Komentar