Cara Mengusir Nyamuk Secara Alami Di Kamar / Rumah

Cara Mengusir Nyamuk Secara Alami Di Kamar / Rumah - Akhir-akhir ini, penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk kembali merebak. Jika anda ingat, beberapa tahun sebelumnya, penyakit kaki gajah dan demam berdarah merupakan dua penyakit yang cukup membuat geger Indonesia dan menyebabkan beberapa kasus kematian.

Sumber: merdeka.com

Namun sepertinya kasus demam berdarah bukan penyakit terakhir yang disebabkan oleh nyamuk. Pasalnya, akhir-akhir ini, Indonesia dan beberapa negara lain di dunia sedang kerepotan menangani virus zika yang menjangkit di beberapa negara. Sama seperti demam berdarah, virus zika juga disebabkan oleh nyamun Aedes Aegypti. Dan meski tidak separah demam berdarah yang dapat menyebabkan kematian, tetap saja virus zika ini patut diwaspadai.

Untuk virus zika sendiri, gejala yang dialami adalah demam, ruam, nyeri sendi, dan mata merah. Biasanya penyakit ini berlangsung beberapa hari hingga seminggu. Dan meski tidak berbahaya, ada beberapa kasus virus zika di Brazil yang menjangkit ibu hamil dan membuat sang bayi lahir cacat di tahun 2015. 

Namun selain virus zika, demam berdarah, atau kaki gajah, nyatanya beberapa spessies nyamuk juga dapat menularkan penyakit pada manusia. Yang lebih parah adalah, penyakit yang ditularkan biasanya berbahaya hingga menyebabkan kematian. Penyakit apa saja? Seperti yang dilansir oleh halosehat.com, berikut ini 5 penyakit berbahaya akibat gigitan nyamuk!

5 Penyakit Berbahaya Akibat Gigitan Nyamuk


1. Malaria

Sumber: detik.com

Malaria adalah suatu infeksi darah yang menyebabkan demam panas tinggi dan kedinginan. Ia disebabkan oleh parasit (disebut plasmodium) yang ditularkan pada manusia oleh sejenis nyamuk tertentu yang menggigit kebanyakan pada malam hari. Jutaan orang mati setiap tahun akibat malaria, dan beberapa juta orang lagi hidup bersama penyakit ini. 

Malaria secara khusus berbahaya bagi anak-anak usia di bawah 5 tahun, wanita hamil, dan orang penderita HIV/AIDS. Kehamilan menurunkan kemampuan seorang wanita untuk memerangi penyakit dan infeksi. Jika seorang wanita hamil mengidap malaria, ia juga dapat menderita anemia (kurang darah), dan anemia ini akan memperbesar resiko kematian pada saat atau setelah persalinan. Penyakit malaria pada masa hamil dapat pula menyebabkan keguguran atau kelahiran dini, bayi terlalu kecil, atau kelahiran mati.Ada beberapa jenis malaria. 

Orang bisa hidup bertahun-tahun dengan beberapa jenis malaria, dan kebanyakan malaria dapat disembuhkan. Tetapi malaria otak (Plasmodium falciparum)dapat menyebabkan kematian dalam 1 atau 2 hari setelah terinfeksi. Di daerah dimana terdapat malaria otak, penting untuk segera melakukan pengujian dan mencari pengobatan jika Anda curiga terkena malaria.



Biasanya malaria menyebabkan demam setiap 2 atau 3 hari, tapi pada awalnya demam dapat terjadi setiap hari. Siapa pun yang menderita demam yang tak jelas alasannya sebaiknya menjalani pengujian untuk malaria. Hal ini dapat dilakukan di hampir semua pusat-pusat kesehatan. Jika hasil pengujian darah mengatakan positif mengidap malaria, atau jika pengujian tak dapat dilakukan, segera mencari pengobatan. 

2. Demam Berdarah

Sumber: blogdokter.net

Demam berdarah disebabkan oleh virus yang disebarkan oleh nyamuk hitam bintik-bintik putih yang dari jauh terlihat seperti garis putih. Kaki-kakinya juga bergaris-garis. Nyamuk ini sering disebut nyamuk demam penyakit kuning karena ia dapat pula membawa demam penyakit kuning. Demam berdarah biasanya terjadi pada saat udara panas di musim hujan dan paling sering terjadi di kota-kota, di tempat-tempat air tergenang, dan di tempat yang saluran pembuangan airnya buruk.Pertama kali seseorang terkena demam berdarah, biasanya ia akan sembuh dengan istirahat dan minum banyak air. Tetapi jika seseorang terkena untuk kedua kalinya, akan lebih berbahaya dan bahkan dapat menyebabkan kematian. 

3. Demam Chikungunya

Sumber: mencegahpenyakit.com

Penyakit demam virus jenis ini sembuh dengan sendirinya ditandai dengan arthralgia atau arthritis, terutama di pergelangan tangan, lutut, pergelangan kaki dan persendian lainnya dari kaki dan tangan yang berlangsung beberapa hari hingga berbulan-bulan. Dikenal juga dengan nama lumpuh layu. 

4. Demam Penyakit Kuning

Sumber: penyakitkuning.com

Demam penyakit kuning ditandai dengan panas dingin, nyeri otot terutama pada punggung, kehilangan nafsu makan, mual dan muntah. Nyamuk yang biasanya menimbulkan penyakit ini memiliki bintik-bintik putih pada sekujur punggung dan kakinya. Habitat dari nyamuk ini di genangan-genangan air. 

5. Kaki Gajah

Sumber: lifestyle.bisnis.com

Filariasis (penyakit kaki gajah) adalah penyakit menular yang disebabkan cacing yang ditularkan melalui gigitan berbagai jenis nyamuk. Cacing jenis Wuchereria bancrofti yang paling sering ditemukan di negeri tropis seperti Indonesia. Kemudian ada jenis lain bernama Brugia malayi merupakan jenis endemis di daerah pedesaan di India, Asia Tenggara, daerah pantai utara China dan Korea Selatan. Dan yang terakhir jenis Brugia timori yang banyak ditemukan di daerah pedesaan di Kepulauan Timor, Flores, Alor dan Roti di Tenggara Indonesia.Penyakit kaki gajah bersifat menahun (kronis). 

Apabila tidak mendapat pengobat sesegera mungkin, bisa menimbulkan cacat menetap berupa pembesaran kaki, lengan, dan alat kelamin baik perempuan maupun laki-laki. Akibatnya penderita tidak dapat bekerja optimal bahkan hidupnya bergantung pada orang lain. Seseorang dapat tertular atau terinfeksi penyakit kaki gajah apabila orang tersebut digigit nyamuk yang infektif, yaitu nyamuk yang mengandung larva stadium III (L3). 

Nyamuk tersebut mendapat cacing filarial kecil (mikrofilaria) sewaktu mengisap darah penderita yang mengandung mikrofilaria atau binatang reservoir yang mengandung mikrofilaria. Siklus penularan penyakit kaki gajah ini melalui dua tahap, yaitu perkembangan dalam tubuh nyamuk (vektor) dan tahap kedua perkembangan dalam tubuh manusia (hospes) dan reservoir. Apabila pasien menderita filariasis akut akan terlihat gejala klinis berupa demam berulang-ulang selama 3–5 hari. 

Demam dapat hilang bila istirahat dan muncul lagi setelah bekerja berat. Pembengkakan kelenjar getah bening (tanpa ada luka) di daerah lipatan paha, ketiak (lymphadenitis)yang tampak kemerahan, panas dan sakit. Radang saluran kelenjar getah bening yang terasa panas dan sakit yang menjalar dari pangkal kaki atau pangkal lengan ke arah ujung (retrograde lymphangitis). Akibat seringnya menderita pembengkakan, kelenjar getah bening dapat pecah dan mengeluarkan nanah serta darah. Terjadi pembesaran tungkai, lengan, buah dada, buah zakar yang terlihat agak kemerahan dan terasa panas (early lymphodema). 

Apa pun penyakitnya, anda tentu tidak ingin terkena salah satu dari penyakit ini bukan? Untuk itu, mulai sekarang kita harus berhati-hati. Apalagi terkadang gigitan nyamuk ini tidak dapat dirasakan sama sekali, karena ukurannya yang kecil. Namun jika kekebalan tubuh sedang menurun, bukan tidak mungkin kita bisa terkena salah satu dari penyakit mematikan ini. 

Untuk menghindarinya, satu-satunya cara adalah dengan membasmi nyamuk agar tidak mengigit kita. Lalu bagaimana cara membasmi nyamuk dengan cepat? Seperti yang dilansir oleh sehatmerah.com, berikut ini Cara Membasmi Nyamuk Dengan Cepat!

Cara Mengusir Nyamuk Secara Alami Di Kamar / Rumah


1. Daun Serai

Sumber: kumpulanberita1.blogspot.com

Cara alami mengusir nyamuk yang pertama adalah menggunakan dau serai. Caranya: ambil daun serai, campurkan dengan air secukupnya lalu haluskan dengan blender. Diamkan kurang lebih 12 jam, kemudian saringlah daun serai yang diblender tadi, sehingga akhirnya menghasilkan cairan saja. Masukkan air serai tersebut ke dalam botol semportan, kemudian semprotkan ke berbagai sisi rumah anda. Jika ingin cara yang lebih praktis, anda bisa memakai ekstrak daun serai yang sudah jadi (berupa minyak ) dengan cara memercikkan cairan tersebut pada ruangan.

2. Kulit Jeruk

Sumber: segiempat.com

Kulit jeruk sudah terkenal sebagai bahan alami yang dapat mengusir nyamuk. Jika anda ingin mencobanya sendiri, caranya adalah dengan menaruh kulit jeruk kering di ruangan anda. Dengan begitu, selain memberi wangi alami pada ruangan juga mengusir nyamuk.

3. Minyak Lavender dan Ragi

Sumber: sidomi.com

Anda bisa membuat obat nyamuk alami dengan menggunakan lavender dan ragi. Caranya: siapkan minyak lavender, lalu larutkan minyak lavender dengan menambahkan air sekitar 10% dari banyaknya minyak lavender, juga ragi secukupnya. Aduk hingga larut sehingga menjadi cairan, sehingga siap ditaruh di wadah dan disimpan di ruangan anda.

4. Mengusir Nyamuk dengan Bunga

Sumber: ideaonline.co.id
Cara Mengusir Nyamuk Secara Alami Di Kamar / RumahAda beberapa jenis bunga yang memiliki wangi yang tidak dapat ditahan oleh nyamuk, yakni bunga krisan, geramary, rosemary dll. Caranya sangat mudah, yakni cukup menanam bunga krisan/geramary/rosemary di sekeliling rumah anda. Untuk cara yang lebih sederhana, jenis bunga rosemary yang berukuran kecil juga dapat ditanam di pot kecil, sehingga dapat disimpan di ruangan dalam rumah.

5. Minyak Kayu Putih dan Lemon

Sumber: seputarsemarang.com

Campuran minyak kayu putih dan lemon direkomendasikan oleh CDC (Center for Disease Control) sebagai cara mengusir nyamuk secara alami. Lemon dan minyak kayu putih mengandung zat aktif yang memiliki sifat antiseptik dan penolak serangga ketika diterapkan pada kulit. Caranya: campurakan minyak kayu putih dan tetesan lemon dalam proporsi yang sama, oleskan pada tubuh anda. Selamat mencoba.

6. Bawang Putih

Sumber: bawangputih.org

Bawang putih adalah obat alami yang efektif untuk membunuh nyamuk dan mencegah berbagai penyakit yang disebabkan oleh binatang ini. Anda mungkin tidak suka bau bawang, tapi karena baunyalah mengapa nyamuk menjauh. Bau kuat dan pedas dari bawang putih mencegah gigitan nyamuk dan mencegah mereka memasuki rumah anda. Caranya: sianpkan beberapa potong bawang putih, lalu rebus dalam air mendidih. Masukkan air rebusan tersebut ke dalam botol semprotan. Lalu semprotkan air bawang putih tersebut dalam ruangan/kamar. Jika anda tidak bermasalah dengan bawang putih, anda juga bisa menerapkannnya langsung ke kulit anda.

7. Bubuk Kopi

Sumber: surabayanews.co.id

Cara sederhana untuk mengusir nyamuk adalah dengan bubuk kopi. Caranya pun sangat mudah, yakni taburkan bubuk kopi di area rumah dan sekitarnya yang memiliki genangan air. Telur nyamuk yang ada dalam air genangan tersebut akan muncul ke permukaan air karena bubuk kopi. Ketika telur nyamuk menempel di bubuk kopi dan naik ke permukaan, mereka akan kehilangan oksigen. Cara ini akan menghambat benih nyamuk menetas dan mencegah nyamuk berkembang biak. 

Selain beberapa cara mengusir nyamuk dengan cepat diatas, anda juga bisa menggunakan obat nyamuk semprot yang banyak dijual di pasaran. Jangan lupa juga memakai obat anti nyamuk oles yang banyak dijual di toko maupun warung sembako terdekat. Jaga selalu kebersihan rumah, jangan biarkan genangan air, buang sampah secara teratur dan bersihkan bak air secara teratur plus taburkan bubuk abate untuk mencegah munculnya jentik nyamuk. Dengan begitu, anda dan rumah anda akan aman dari nyamuk dan berbagai penyakit yang dibawanya!

Belum ada Komentar untuk "Cara Mengusir Nyamuk Secara Alami Di Kamar / Rumah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan satu

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan 2

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan 3

Iklan Bawah Artikel

Iklan 4